Naskah Wawacan Pepeling Kabar Kiyamat ini berisi uraian tentang ketauhidan dan kewajiban manusia untuk mempercayai hari kiamat sebagai hari perhitungan amal. Naskah ini menekankan pentingnya bertaqwa kepada Allah SWT agar selamat menuju surga. Ditulis dalam bentuk puisi wawacan berbahasa Sunda menggunakan aksara Pegon, naskah ini terdiri dari 44 halaman dengan 10 pupuh. Naskah ini dikarang oleh Raden Mangunsanjoyo pada tanggal 8 Rajab 1350 H atau 20 November 1931 di Bandung. Naskah ini berasal dari Bapak Endjum dari Batukarut, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung dan kini disimpan di EFEO Bandung. Secara fisik, kertas naskah tampak kekuning-kuningan, beberapa halaman robek, dan penjilidannya longgar. Teks ini kurang utuh. Naskah ini diduga merupakan saduran dari Kitab Bidayah dan Kitab Jawahir Madinilma ’lum karya Imam Gazali, dan kemungkinan menjadi induk salinan bagi naskah lain (rol 17-48). Ukuran halaman naskah ini adalah 16 x 10 cm, dengan ukuran tulisan 14,5 x 9 cm.
Sumber: Ekadjati, Edi S. dan Darsa, Undang A. (1999). Jawa Barat, Koléksi Lima Lembaga: Katalog Induk Naskah Nusantara Jilid 5A. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.