Naskah Sulanjana ini menceritakan asal-usul padi di negeri Pakuan, diawali dengan kisah di Sawargaloka ketika Batara Guru hendak membangun arasy. Terdiri dari 56 halaman, ditulis dalam bentuk puisi wawacan berbahasa Sunda dengan aksara Pegon. Naskah ini memiliki judul dalam teks Carios Sawargaloka dan Hikayat Dewi Pohaci, sementara di luar teks berjudul Carios Sawargaloka. Ukuran sampulnya adalah 21 x 16,5 cm, sementara ukuran halamannya 21 x 16,4 cm, dengan area tulisan sebesar 19,5 x 15 cm. Ditulis dengan tinta hitam yang umumnya masih kontras, teks ini terdiri dari 12 pupuh yang diawali dengan Asmarandana dan diakhiri dengan penyebutan nama penyalin, Yunti Girang. Kondisi fisik kertas umumnya masih kokoh meski mulai kekuningan dan penjilidan longgar. Naskah ini disalin oleh Yunti Girang di Bandung pada abad ke-20. Asal naskah dari Encang, Kp. Cangkuang, Desa Ciluncat, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, dan saat ini disimpan di EFEO Bandung.
Sumber: Ekadjati, Edi S. dan Darsa, Undang A. (1999). Jawa Barat, Koléksi Lima Lembaga: Katalog Induk Naskah Nusantara Jilid 5A. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.