Kabar Naskah

Menampilkan informasi manuskrip di Jawa Barat.

Carios Dongeng

Mengungkap Carios Dongéng Anu Baheula: Kisah-Kisah Sunda dari Cikajang

Manuskrip "Carios Dongéng Anu Baheula" adalah khazanah cerita rakyat Sunda yang berasal dari Cikajang. Naskah setebal 25 halaman ini ditulis dalam huruf Jawa menggunakan bahasa Sunda, berbentuk prosa. Beberapa kisah yang termuat di dalamnya antara lain cerita yang mirip dengan sejarah Radén Munding (versi LOr. 287) namun dengan nama tokoh yang berbeda, kisah Bapa Leco yang menjadi kaya raya berkat kepiawaiannya sebagai nujum (meskipun awalnya menipu), cerita tentang perbuatan tidak terpuji (jinah), serta kisah raja kera Mandaong yang meminang putri Bungsu Rarang. Manuskrip ini tersimpan di Perpustakaan Universitas Leiden dengan kode NBG.

Sumber: Ekadjati, Edi S. (1988). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran.

Manuskrip Lainnya


Mujarobat dan Nabi Paras: Ramalan dan Kisah Potong Rambut Nabi Muhammad

Manuskrip ini menyimpan dua jenis teks yang menarik. Pertama, kumpulan ramalan, perwatakan benda, manusia, dan alam sekitar yang lazim ditemukan dalam primbon atau mujarobat. Kedua, kisah mengharukan tentang peristiwa potong rambut Nabi Muhammad saat masih kecil, yang dikenal sebagai Wawacan Nabi Paras.

Wawacan Ahmad Muhammad: Kisah Heroik dari Cirebon

Telusuri kisah kepahlawanan dan intrik dalam Wawacan Ahmad Muhammad, sebuah manuskrip Sunda yang ditulis dalam aksara Pegon. Naskah ini menyimpan cerita tentang raja, pertapaan, peperangan, dan pembalasan dendam. Temukan detail menarik tentang kondisi fisik naskah dan sejarah penulisannya.

Wawacan Munding Liman: Kisah Perjalanan Mencari Pusaka di Tanah Sunda

Telusuri kisah epik Raden Patih Munding Liman dan Raden Mantri Munding Wangi dalam mengemban titah raja. Mereka menjelajah negeri mencari gajah putih, banteng kembar, dan pusaka sakti. Pertemuan dengan putri Sunten Keling membawa mereka ke negeri Cina, membuka petualangan mendebarkan.

Menelusuri Jejak Leluhur: Silsilah Sultan Cirebon dalam Untaian Naskah Kuno

Naskah kuno Silsilah Sultan Cirebon ini menyimpan catatan penting tentang sejarah dan genealogi para penguasa Cirebon. Ditulis dalam bahasa Arab-Jawa Cirebon dengan aksara Pegon, Cacarakan, dan Arab, manuskrip ini menawarkan wawasan mendalam tentang silsilah, konsep spiritual, dan peristiwa penting di masa lalu. Mari kita telusuri lebih dalam isi dan rincian metadata yang terkandung di dalamnya.

Keagungan Siti Fatimah dalam Manuskrip 'Sahadat Fatimah': Jejak Sejarah Cianjur

Manuskrip 'Sahadat Fatimah' adalah sebuah dokumen ringkas yang mengagungkan Siti Fatimah, putri Nabi Muhammad SAW. Ditulis dalam bahasa Sunda dan Jawa dengan aksara Pegon, naskah ini memberikan pernyataan tentang kemuliaan Siti Fatimah. Mari selami lebih dalam tentang asal-usul dan isinya.

Babad Galuh: Kisah Penguasa Galuh dalam Syair Wawacan

Telusuri sejarah kerajaan Galuh dan para penguasanya melalui manuskrip Babad Galuh. Ditulis dalam bentuk puisi wawacan berbahasa Jawa dan beraksara Pegon, naskah ini menyimpan kisah masa lalu dan catatan penting tentang kelahiran serta kematian anggota keluarga. Sebuah warisan berharga yang mengungkap jejak sejarah Galuh.

Wawacan Suriamanah: Kisah Heroik Pewaris Tahta dari Soreang

Telusuri kisah Raden Suriamanah, pewaris tahta negeri Baktaanta, dalam manuskrip Wawacan berbahasa Sunda. Perjalanan hidupnya penuh intrik, pengkhianatan, dan perjuangan menegakkan kebenaran. Naskah ini bukan hanya sekadar cerita, tetapi juga cerminan nilai-nilai Islam dan budaya Sunda.

Menjelajahi Mistik Jawa: Narasi Suluk, Puisi, dan Kisah Madu Jaya dalam Manuskrip Kuno

Telusuri kedalaman spiritualitas Jawa melalui manuskrip kuno ini! Berisi suluk-suluk mistik, puisi-puisi indah, dan cerita tentang Madu Jaya, naskah ini membuka jendela ke dunia pemikiran dan kepercayaan Jawa di masa lampau. Mari kita simak lebih dekat isi dan detail menarik dari manuskrip ini.