
Manuskrip "Tarekat (Tauhid)" adalah khazanah intelektual dari abad ke-18 yang berasal dari Cirebon. Naskah ini ditulis dalam bahasa Arab dan Jawa menggunakan aksara Arab dan Pegon. Dalam 66 halaman kertas Dluwang yang menguning karena usia, naskah ini menyajikan pemahaman mendalam tentang konsep tauhid. Secara garis besar, teks ini terbagi menjadi tiga bagian utama: doa-doa pembuka, tafsir ayat-ayat Al-Qur'an, dan uraian mengenai konsep keislaman terkait tauhid yang didasarkan pada Tarekat Syatariyah. Menariknya, terdapat diagram yang menggambarkan alam wahdat, wahidiyat, dan wahdaniyat, serta pembahasan mengenai alam rukh dan Martabat Tujuh. Manuskrip ini, yang dulunya berasal dari Keraton Kasepuhan Cirebon dan kini masih disimpan di sana, memberikan gambaran tentang pemikiran keagamaan yang berkembang di Cirebon pada masa itu. Kondisi fisik naskah umumnya masih baik meski sudah kusam dan menguning, dengan penjilidan yang agak longgar. Penomoran halaman terletak di sudut kiri setiap halaman, dari 1 hingga 66. Tinta yang digunakan berwarna hitam.
Sumber: Ekadjati, Edi S. dan Darsa, Undang A. (1999). Jawa Barat, Koléksi Lima Lembaga: Katalog Induk Naskah Nusantara Jilid 5A. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.