Kabar Naskah

Menampilkan informasi manuskrip di Jawa Barat.

Wawacan Ahmad Muhamad

Kisah Cinta dan Perang: Wawacan Ahmad Muhamad dari Koleksi Snouck Hurgronje

Wawacan Ahmad Muhamad adalah sebuah naskah Sunda berbentuk puisi (tembang) yang menceritakan kisah cinta dan peperangan. Cerita ini berkisar pada perebutan Siti Bagdad yang memicu konflik antara Raja Habsi dan Raja Muhamad dari Mesir. Naskah ini berakhir dengan kemenangan Raja Muhamad dan menetapnya Ahmad di Mesir. Manuskrip ini merupakan bagian dari Koleksi Snouck Hurgronje no. 21 dan diterima dari Haji Hasan Mustapa pada Agustus 1907 sebagai pinjaman. Naskah setebal 204 halaman berukuran folio ini ditulis dalam huruf Arab dan tersimpan di Perpustakaan Universitas Leiden. R.A. Kern mencatat bahwa naskah ini lebih luas dan sedikit berbeda dari Cod. or. 7929, serta lebih sesuai dengan naskah Melayu CXII Bataviasch Genootschap.

Sumber: Ekadjati, Edi S. (1988). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran.

Manuskrip Lainnya


Umarmaya: Kisah Perselisihan Heroik dalam Wawacan Sunda

Manuskrip Umarmaya adalah sebuah karya sastra Sunda berbentuk wawacan yang ditulis dalam aksara Pegon. Naskah ini menyimpan kisah perselisihan antara Amir Hamzah dan Umarmaya, dua tokoh penting dalam siklus Amir Hamzah. Kisah ini diperkirakan sebagai saduran dari Syah Name (Iran Kuno), memberikan warna budaya yang kaya pada khazanah sastra Sunda.

Kisah Dipati Ukur dalam Manuskrip Mangle Arum: Pemberontakan dan Pelarian

Manuskrip Mangle Arum mengisahkan cerita tentang Dipati Ukur, seorang tokoh penting yang berasal dari Jambukarang, Banyumas. Dibuang ke Ukur oleh Raja Mataram, Sutawijaya, ia kemudian menjadi bupati dan berani melawan kekuasaan Mataram. Simak narasi lengkapnya tentang tokoh ini dalam manuskrip kuno.

Doa dan Mantra: Warisan Spiritual dari Sumedang Abad ke-20

Temukan kekayaan spiritualitas dalam manuskrip "Doa dan Mantra", sebuah warisan berharga dari Sumedang abad ke-20. Naskah ini menghadirkan kombinasi unik antara doa-doa Islami dan mantra-mantra tradisional Sunda. Manuskrip ini menawarkan jendela ke dalam praktik keagamaan dan kepercayaan masyarakat Sunda pada masa lalu.

Wawacan Natakusumah: Kisah Klasik dari Keraton Kasepuhan Cirebon

Telusuri kisah Wawacan Natakusumah, sebuah puisi indah berbahasa Sunda yang ditulis dalam aksara Latin. Manuskrip ini, yang diperkirakan berasal dari abad ke-20, menyimpan cerita klasik yang dulunya tersimpan di Keraton Kasepuhan Cirebon. Mari kita ungkap lebih dalam tentang naskah ini.

Wawacan Nasehat Rumah Tangga: Petuah Bijak untuk Keluarga Bahagia

Temukan kebijaksanaan dalam berumah tangga melalui manuskrip kuno Naséhat Rumah Tangga. Naskah ini berisi tuntunan bagi umat Muslim dalam membina keluarga sakinah berdasarkan Al-Qur'an dan Hadits. Pelajari nilai-nilai saling menghargai, kesabaran, dan ketaatan yang dicontohkan oleh para nabi.

Wawacan Mi'raj Nabi: Perjalanan Spiritual Rasulullah dalam Untaian Sunda

Manuskrip ini mengisahkan perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW ke Sidratul Muntaha, sebuah perjalanan agung yang diabadikan dalam bentuk wawacan berbahasa Sunda. Dipandu oleh Malaikat Jibril, Nabi menerima perintah shalat wajib lima waktu dari Allah SWT. Mari selami lebih dalam isi dan detail naskah kuno ini.

Kumpulan Doa: Kidung Para Nabi dari Pangalengan

Temukan keindahan spiritualitas dalam manuskrip Kumpulan Doa, sebuah warisan budaya dari Pangalengan, Bandung. Naskah ini menghadirkan doa-doa yang dianggap sebagai kidung para nabi, dilengkapi dengan penjelasan khasiatnya. Selain itu, di dalamnya juga diuraikan tentang sifat-sifat Allah yang dua puluh. Mari selami lebih dalam isi dan detail manuskrip ini.

Wawacan Suryakanta: Kisah Pilu Putra Raja Suryaningrat yang Diculik Jin

Manuskrip ini mengisahkan cerita Wawacan Suryakanta, seorang putra Raja Suryaningrat yang hilang diculik jin. Konflik pun muncul di antara kedua istri raja, Ningrum dan Jembawati, yang berujung pada tuduhan palsu dan nasib buruk bagi Ningrum. Simak selengkapnya dalam narasi berikut.