
Manuskrip ini berjudul utama MANAKIB SYEKH ABDUL QADIR JAELANI dan dikenal pula dengan judul Wawacan Manakib Seh Abdul Qadir Jaelani. Naskah ditulis dalam bahasa Sunda menggunakan aksara Pegon. Berbentuk puisi wawacan, naskah ini terdiri dari 191 halaman yang ditulis dengan tinta hitam pada kertas buatan lokal. Teks masih kontras dan utuh meski kertas tampak kekuningan dengan bercak-bercak akibat lembab. Secara fisik, ukuran sampul dan halaman adalah 22 x 17,5 cm, dengan ukuran tulisan 18 x 13,5 cm. Naskah ini terdiri atas 70 hikayat dan digubah dalam bentuk wawacan dengan diawali Pupuh Dangdanggula. Manuskrip ini disalin oleh Muhammad Tholib pada 21 Muharam 1355 H atau 1938 M di Soreang, Bandung. Naskah ini berasal dari Mama Tahim, Kp. Ciwalen, Desa Sukajadi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung dan saat ini disimpan di EFEO Bandung. Manuskrip ini berisi uraian ajaran tasawuf aliran Tarekat Qodariyah. Teks ini merupakan salah satu versi pendek yang terdiri atas 70 hikayat, sedangkan versi panjang terdiri atas 100 hikayat.
Sumber: Ekadjati, Edi S. dan Darsa, Undang A. (1999). Jawa Barat, Koléksi Lima Lembaga: Katalog Induk Naskah Nusantara Jilid 5A. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.