Manuskrip ini merupakan kompilasi beragam teks yang meliputi primbon, mantera, dan catatan sejarah. Di dalamnya terdapat salinan Primbon Jawa dan Sunda yang berasal dari Bupati Sukapura (kini Tasikmalaya). Selain itu, terdapat pula mantera-mantera dalam bahasa Sunda, statistik, dan daftar Gubernur Jenderal Hindia Belanda hingga masa O. van Rees (1884). Bagian Jawa memuat Sajarah Pangiwa, silsilah raja-raja mulai dari Nabi Adam hingga Paku Buwana VI di Surakarta, termasuk daftar istri dan anak-anak raja. Silsilah juga menelusuri keturunan Anglingdarma dan raja-raja Pengging, serta sejarah Ratu Nusa Jawa dari Nabi Adam hingga Aji Saka. Manuskrip ini, bagian dari Koleksi Snouck Hurgronje no. 150, berukuran 10 x 16 cm dan 23 x 18 cm dengan tebal 267 halaman dan 19 baris per halaman. Ditulis dalam huruf Jawa dan Latin, menggunakan bahasa Sunda dan Jawa, naskah ini berformat prosa dan tersimpan di Perpustakaan Universitas Leiden.
Sumber: Ekadjati, Edi S. (1988). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran.