Kabar Naskah

Menampilkan informasi manuskrip di Jawa Barat.

Kanda

Kanda: Menelusuri Sejarah Kerajaan Jawa yang Penuh Teka-Teki

Manuskrip Kanda adalah sebuah catatan sejarah kerajaan Jawa yang penuh teka-teki. Naskah ini dimulai dengan silsilah mitos para raja, termasuk Pandawa, yang diklaim sebagai keturunan Brahma, hingga kisah Raja Banjaran Sari dari Galuh dan Raja Pajajaran. Tokoh Wisnu bahkan disebut sebagai leluhur para lelembut. Menariknya, pada halaman 36, terdapat catatan tentang sejarah pembangunan kota Batavia, yang berasal dari kata 'Bata-Wilayah', serta kisah tentang BarĂ³n Sakender. Naskah ini juga menceritakan sejarah berdirinya Majapahit oleh Jaka Suruh, seorang putera Pajajaran, hingga masuknya Islam (halaman 110), serta sejarah Jakarta, Batavia, dan Mur Jangkung (Jan Pietersz Coen) pada halaman 151. Selanjutnya, terdapat cerita tentang raja-raja Pajang dan Pengging, serta kisah penyebar Islam pertama seperti Syeh Ibrahim Wali Lanang. Bagian akhir naskah (halaman 261) mengisahkan Jaka Tarub, kerajaan Demak dan Pajang, hingga permulaan kerajaan Mataram. Manuskrip ini merupakan bagian dari Koleksi Hazeu (no. 7), dibuat pada tahun 1931, dan ditulis oleh beberapa orang secara bergantian. Diduga berasal dari Jawa Tengah dan mungkin disalin di Yogyakarta. Naskah berukuran 20,5 x 23,5 cm dengan tebal 602 halaman, ditulis dalam aksara dan bahasa Jawa berbentuk prosa. Saat ini, manuskrip ini tersimpan di Perpustakaan Universitas Leiden.

Sumber: Ekadjati, Edi S. (1988). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran.

Manuskrip Lainnya


Rangga Wulung: Kisah Pangeran yang Terbuang dan Perebutan Takhta

Telusuri kisah epik Rangga Wulung, pangeran yang terpisah dari keluarganya sejak lahir dan dibesarkan di hutan. Nasib membawanya kembali untuk merebut takhta yang dirampas oleh siluman jahat. Akankah kebenaran dan keadilan menang?

Peraturan Ngaji Zaman Kolonial: Kisah di Balik Kartu Izin Mengajar Al-Quran

Temukan seluk-beluk peraturan perizinan guru ngaji di masa kolonial Belanda! Manuskrip ini mengungkap persyaratan unik yang harus dipenuhi, termasuk kemampuan berbahasa Melayu dan menulis aksara Latin. Sebuah potret menarik tentang kontrol pemerintah terhadap pendidikan agama.

Mujarobat: Kumpulan Doa dan Ritual dalam Manuskrip Sunda Kuno

Temukan kekayaan spiritualitas dalam manuskrip Mujarobat, sebuah karya kuno yang memuat beragam doa, jampe (mantra), dan tuntunan ibadah dalam tradisi Islam. Ditulis dalam bahasa Sunda dan Arab dengan aksara Pegon, manuskrip ini menawarkan wawasan unik tentang praktik keagamaan masyarakat Soreang, Bandung pada awal abad ke-20. Mari selami lebih dalam isi dan sejarah manuskrip ini.

Ganda Resmi: Kisah Pilu Putra-Putri Jayengkara dalam Wawacan Sunda

Manuskrip Ganda Resmi adalah sebuah karya sastra Sunda berbentuk wawacan yang ditulis dalam aksara Pegon. Naskah ini mengisahkan perjalanan hidup penuh liku tiga putra-putri Raja Jayengkara dari Dewi Kuraesin yang diasingkan dan mengalami berbagai cobaan hidup.

Mengungkap Ajaran Tarekat: Warisan Naskah Kuno dari Kuningan

Naskah kuno bertajuk 'Tarekat' ini menyimpan khazanah pengetahuan mendalam tentang keimanan dan tauhid. Ditulis dalam bahasa Jawa dan Arab menggunakan aksara Pegon, naskah ini menguraikan konsep keislaman yang komprehensif, meliputi syareat, tarekat, hakekat, dan marifat. Mari selami lebih dalam isi dan detail fisik dari manuskrip berharga ini.

Untaian Doa: Warisan Naskah Kuno dari Pameungpeuk Bandung

Temukan kekayaan spiritual dalam naskah kuno "Kumpulan Doa", sebuah warisan berharga dari Pameungpeuk, Bandung. Naskah ini menghimpun doa-doa istimewa, mantra, serta ramalan hari-hari naas dalam penanggalan Islam. Sebuah jendela menuju praktik keagamaan dan kepercayaan masyarakat Sunda di masa lampau.

Mengungkap Warisan Leluhur: Kitab Waruga Jagat, Jejak Sejarah dan Spiritual Tanah Sunda

Jelajahi kekayaan intelektual dan spiritual masa lalu melalui Kitab Waruga Jagat, sebuah manuskrip kuno yang memadukan sejarah para nabi, wali, raja Jawa, dan ajaran Islam. Manuskrip ini membuka jendela menuju kearifan lokal, mengungkap petunjuk pertanian, peternakan, serta doa-doa penuh makna. Simak narasi lengkapnya di sini!

Menelusuri Hikayat Kanjeng Nabi Muhammad SAW: Kisah Masa Lalu dalam Lembaran Wawacan Sunda

Temukan jejak sejarah dan spiritualitas dalam manuskrip kuno 'Hikayat Kanjeng Nabi Muhammad SAW'. Naskah ini, ditulis dalam bahasa Sunda dan Arab dengan aksara Arab, menghadirkan kisah Nabi Muhammad SAW dalam bentuk puisi wawacan yang memikat. Sebuah warisan berharga yang menyimpan cerita masa lalu dan nilai-nilai luhur.