Kabar Naskah

Menampilkan informasi manuskrip di Jawa Barat.

Kitab Fiqih

Hukuman dan Ganjaran: Menjelajahi Kitab Fiqih II dari Warisan

Kitab Fiqih II adalah manuskrip berharga yang membahas beragam topik penting dalam ajaran Islam. Naskah ini menguraikan hukuman bagi berbagai pelanggaran seperti bergunjing, berjudi, dengki, kekafiran, riba, dan penganiayaan. Lebih jauh, kitab ini juga membahas konsekuensi bagi penguasa yang lalim, orang yang meninggalkan salat, enggan membayar zakat, kikir, materialistis, dan membenci tetangga. Di sisi lain, Kitab Fiqih II juga menggarisbawahi ganjaran bagi mereka yang taat, seperti melaksanakan salat lima waktu, berzakat, berpuasa Ramadan, menunaikan haji, mengumandangkan azan, melaksanakan salat Jumat, dan bertawakal kepada Allah. Manuskrip ini berasal dari 'Warisan' dan ditemukan di Andi, Cisondari, Pasirjambu, Kabupaten Bandung. Ditulis dalam bahasa Jawa menggunakan aksara Arab, naskah berbentuk prosa ini memiliki ukuran 19 x 28 cm dengan tebal 6 halaman yang masih utuh. Referensi terkait dapat ditemukan dalam Jogaswara (1976).

Sumber: Ekadjati, Edi S. (1988). Naskah Sunda: Inventarisasi dan Pencatatan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran.

Manuskrip Lainnya


Menelusuri Jejak Sejarah Jawa Barat: Dari Babad Mataram Hingga Pengislaman Cirebon

Manuskrip "Sejarah Jawa Barat" membawa kita dalam perjalanan panjang melintasi waktu, merangkai kisah dari Babad Mataram hingga peristiwa pengislaman di Cirebon. Naskah ini menawarkan perspektif unik tentang sejarah dan budaya Jawa Barat, serta keterkaitannya dengan kerajaan Mataram. Mari selami lebih dalam isi dan detail menarik dari manuskrip ini.

Sumpena: Kisah Heroik Raden dari Tanah Sunda

Telusuri kisah kepahlawanan Raden Sumpena dalam manuskrip kuno berbahasa Sunda beraksara Pegon. Naskah ini mengisahkan perjalanan hidupnya, mulai dari bayi yang ditemukan hanyut hingga menjadi raja yang adil dan berani. Simak ringkasan cerita dan detail menarik dari manuskrip berusia abad ke-19 ini.

Bab Salat: Suluk Tasawuf dari Banjaran, Bandung Abad ke-19

Temukan intisari ajaran tasawuf dalam manuskrip "Bab Salat", sebuah karya prosa berbahasa Sunda dari abad ke-19. Naskah ini menguraikan tahapan syariat, tarikat, hakikat, dan makrifat melalui perlambangan shalat lima waktu, rukun Islam, dan rukun Iman.

Tarekat: Menjelajahi Jalan Spiritual dalam Wawacan Tranggana

Manuskrip kuno berjudul 'Tarekat' ini, tertulis dalam bahasa Sunda aksara Pegon, mengungkap kedalaman ajaran Islam melalui empat tahapan spiritual: sareat, hakekat, tarekat, dan marifat. Naskah berbentuk puisi wawacan ini mengajak pembaca untuk merenungkan esensi keimanan dan mengenal Tuhan Yang Maha Esa melalui dialog antar tokoh.

Bunga Rampai: Untaian Bahasa dan Kisah dari Tanah Sunda dan Jawa

Temukan keindahan dan keragaman khazanah intelektual Sunda dan Jawa dalam manuskrip "Bunga Rampai". Naskah ini menghimpun berbagai teks menarik, mulai dari babad (sejarah), cerita pantun, hingga suluk (ajaran tasawuf). Sebuah jendela menuju kekayaan budaya dan bahasa masa lalu.

Petuah Bijak dan Ramalan Bintang: Mengungkap Kitab Nasehat dan Palintangan

Temukan kearifan lokal dalam manuskrip kuno Kitab Nasehat dan Palintangan. Naskah ini memuat wejangan hidup tentang keseimbangan antara kesenangan dan prihatin, serta ramalan nasib berdasarkan hari kelahiran. Sebuah warisan berharga dari Pasirjambu, Bandung.

Menjelajahi Kitab Pelajaran Agama Islam: Warisan dari Madiun ke Garut

Telusuri jejak warisan intelektual Islam melalui Kitab Pelajaran Agama Islam. Manuskrip ini mengungkap perpaduan bahasa dan aksara, merekam jejak perjalanan ilmu dari Madiun hingga Garut. Sebuah catatan sejarah yang kaya akan nilai-nilai keagamaan dan budaya.

Kisah Ogin Amar Sakti: Wawacan Sunda Abad ke-20 dari Cianjur

Telusuri kisah epik Ogin Amar Sakti dalam manuskrip wawacan berbahasa Sunda beraksara Pegon. Naskah setebal 363 halaman ini menyimpan cerita seorang putra raja yang dibuang dan dibesarkan oleh raja Jin, hingga akhirnya kembali pada keluarganya. Simak detail metadata dan inti cerita yang memikat ini.